Nganjuk ifakta.co,- Polres Nganjuk menurunkan 500 personel untuk mengamankan peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) 2025 yang dipusatkan di Makam Marsinah, tokoh buruh Indonesia, di Desa Nglundo, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Nganjuk, Kamis (1/5/2025).
Apel pasukan digelar di Mapolres Nganjuk dan dipimpin oleh Wakapolres Nganjuk, KOMPOL Andria Diana Putra, mewakili Kapolres Nganjuk. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan aparat dalam menjaga keamanan selama pelaksanaan aksi damai May Day.
“Sebanyak 500 personel kami siagakan di lokasi utama. Selain itu, 1/3 kekuatan cadangan juga kami persiapkan untuk mendukung pengamanan jika diperlukan,” ujar KOMPOL Andria Diana dalam amanatnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Wakapolres menekankan pentingnya menjalankan tugas sesuai prosedur dan koridor hukum. Ia juga mengimbau seluruh personel agar mengedepankan pendekatan humanis, demi menciptakan suasana aman dan nyaman bagi masyarakat.
“Laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Tunjukkan bahwa kehadiran Polri adalah untuk melindungi dan melayani masyarakat,” tegasnya.
Personel pengamanan ditempatkan di sejumlah titik strategis dan diinstruksikan untuk tetap sigap serta bersikap ramah dalam menghadapi massa aksi. Langkah ini dilakukan guna memastikan jalannya peringatan May Day berlangsung kondusif dan tertib.
Marsinah dikenal sebagai simbol perjuangan buruh di Indonesia. Peringatan May Day di makamnya menjadi bentuk penghormatan terhadap semangat juang dan pengorbanan yang pernah ia lakukan.
(may).