Pagar Stadion Serampah Sakti Muara Enim Digondol Maling, Warga Minta Polisi Bertindak

- Jurnalis

Minggu, 8 Desember 2024 - 16:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pagar Stadion Serampah Sakti nampak hilang pagarnya (foto:ifakta.co/topa)

Pagar Stadion Serampah Sakti nampak hilang pagarnya (foto:ifakta.co/topa)

SUMSEL, ifakta.co – Pagar besi Stadion Serampah Sakti di Desa Teluk Lubuk Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, lenyap digasak pencuri. Berbagai pihak berharap dan meminta pihak  kepolisian bertindak cepat untuk menemukan pelakunya.

Pantauan ifakta.co, pagar besi yang dicuri itu berada di bagian arah barat stadion kebanggaan masyarakat desa Teluk Lubuk tersebut, di tepi jalan lintas kabupaten Muara Enim dan PALI atau seberang Kantor Puskesmas Desa Teluk Lubuk.

Hari Jumat (29/11/2024) silam,  pagar besi ini pertama kali diketahui lenyap digondol pencuri. Meskipun, saat besi pagar stadion diketahui hilang pertama kalinya belum dapat diketahui pasti waktu atau jam kejadian pencurian besi pagar tersebut.  Namun diduga terjadi pada saat malam hari, dikarenakan aktifitas warga di sekitar  dari subuh hingga bisa sampai jam 10 malam. 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Stadion Serampuh Sakti yang merupakan salah satu fasilitas umum kebanggaan masyarakat desa Teluk Lubuk ini terus menerus kehilangan besi pagar, menyebabkan sebagian besar jumlahnya hilang pada bagian pagarnya dan rawan mengalami kerusakan lebih lanjut.

Baca juga :  Tidak Puas dengan Pekerjaan Normalisasi Sungai Kelekar, Warga Majasari Ancam Gelar Demo

Candra dan Novri dua orang warga yang bertempat tinggal di dekat stadion menyampaikan rasa kecewa mereka terhadap kondisi ini. Mereka menilai, keberadaan pengelola atau bahkan di sediakan penjaga stadion adalah salah satu cara agar seluruh fasilitas tetap aman, terjaga dan terawat.

“Stadion ini sering kami gunakan untuk berlatih dan bertanding sepak bola. Sayang sekali kalau fasilitas seperti pagar besi ini hilang begitu saja. Kami berharap ada perhatian lebih dari pihak terkait, mungkin dengan menempatkan penjaga atau meningkatkan pengawasan di stadion ini,” ungkap Candra, Sabtu (7/12).

Candra juga menambahkan bahwa stadion tersebut memiliki potensi besar untuk menjadi pusat kegiatan olahraga di desa. Namun, tanpa perawatan yang baik, ia khawatir stadion akan kehilangan fungsinya. 

“Stadion ini kebanggaan desa kami, dan sangat disayangkan jika terus dibiarkan dalam kondisi seperti ini,” ujarnya.

Baca juga :  Tidak Puas dengan Pekerjaan Normalisasi Sungai Kelekar, Warga Majasari Ancam Gelar Demo

Ia juga menyatakan, masyarakat akan segera bertindak untuk mencari solusi atas permasalahan ini. 

“Insyaallah, dalam waktu dekat kami akan meminta kepada pemerintah desa agar diadakan pertemuan atau musyawarah. Kami ingin membahas dan mencari solusi untuk menjaga fasilitas umum yang sudah ada di desa yang kami cintai ini,” tegas Candra.

Hal senada juga disampaikan Novri, yang merasa prihatin dengan maraknya aksi pencurian di desanya. Menurutnya, hilangnya fasilitas umum seperti ini tidak hanya merugikan pengguna stadion, tetapi juga mencoreng citra desa sebagai tempat yang aman.

“Kami sebagai warga tentu ingin fasilitas umum seperti stadion ini tetap terjaga. Kalau seperti ini terus, kami khawatir stadion bisa semakin rusak atau tidak layak digunakan lagi,” tambah Novri

Mendapatkan kabar kasus pencurian dan pengrusakan pagar stadion SERAMPUH SAKTI Desa Teluk Lubuk, anggota DPRD Kabupaten Muara Enim, Muhammad Napoleon, ST, turut mengecam aksi pencurian tersebut. Menurutnya, tindakan ini tidak hanya merugikan desa, tetapi juga menghambat perkembangan olahraga di wilayah tersebut.

Baca juga :  Tidak Puas dengan Pekerjaan Normalisasi Sungai Kelekar, Warga Majasari Ancam Gelar Demo

“Pencurian seperti ini sangat tidak bisa ditoleransi. Stadion adalah aset desa yang seharusnya menjadi kebanggaan dan manfaat bersama. Saya berharap aparat keamanan segera bertindak untuk mengungkap pelakunya. Selain itu, kami di DPRD akan mendorong pemerintah desa dan kecamatan untuk meningkatkan pengelolaan dan pengamanan fasilitas umum,” tegasnya.

Muhammad Napoleon juga mengapresiasi perhatian masyarakat yang peduli terhadap fasilitas umum seperti stadion ini. Ia berpesan agar masyarakat tetap bersatu menjaga aset desa dan melaporkan hal-hal mencurigakan yang dapat mengganggu ketertiban di Desa Teluk Lubuk.

Hingga berita ini ditayangkan Sabtu (7/12/2024) malam, masih belum ada laporan resmi mengenai tindak kriminal pencurian maupun langkah penanganan dari pihak berwenang. 

Warga berharap pemerintah desa maupun aparat berwenang untuk mengoptimalkan keamanan dan ketertiban lingkungan sebagai tindak lanjut upaya antisipasi kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

(tpa)

Berita Terkait

Safari Ramadan Perdana, Wabup Ajak Masyarakat Pererat Ukhuwah Islamiah dan Serahkan 2 Unit AC Masjid
Menjadi PR Walikota Untuk Tegakkan Perda Kota Prabumulih !!!
Bupati Ajak PT. Bukit Asam Tingkatkan Sinergitas dan Dukung Visi Misi MEMBARA
Bencana Banjir Landa Desa Gunung Megang Dalam: Ketinggian Air Capai Lebih Dari Satu Meter
Pangdam II/Sriwijaya Tinjau Taman Aspirasi Kodam II/Swj
Pangdam II/Sriwijaya Safari Ramadhan di OKI
Cetak Wartawan Masa Depan, PWI Nganjuk- PC PMII Gelar Diklat Jurnalistik dalam Rangkaian HPN 2025
Ciptakan Keamanan, Polsek Gondang Gelar Patroli Ngabuburit Jelang Berbuka

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 18:03 WIB

Safari Ramadan Perdana, Wabup Ajak Masyarakat Pererat Ukhuwah Islamiah dan Serahkan 2 Unit AC Masjid

Senin, 10 Maret 2025 - 10:58 WIB

Bupati Ajak PT. Bukit Asam Tingkatkan Sinergitas dan Dukung Visi Misi MEMBARA

Minggu, 9 Maret 2025 - 22:38 WIB

Bencana Banjir Landa Desa Gunung Megang Dalam: Ketinggian Air Capai Lebih Dari Satu Meter

Minggu, 9 Maret 2025 - 20:06 WIB

Pangdam II/Sriwijaya Tinjau Taman Aspirasi Kodam II/Swj

Minggu, 9 Maret 2025 - 17:57 WIB

Pangdam II/Sriwijaya Safari Ramadhan di OKI

Berita Terbaru