BEKASI, Ifakta.co – Komandan Kodim (Dandim) 0507/Bekasi, Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait, B.S., M.MDS, menjadi narasumber dalam kegiatan Bimbingan Mental dan Ideologi Nasional (Bintalnas) yang diselenggarakan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kota Bekasi. Kegiatan yang berlangsung di Kantor KPPN di Jl. KH Masturoh, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan ini diikuti oleh sekitar 30 pegawai KPPN dan dipimpin langsung oleh Kepala KPPN Kota Bekasi, Bapak Harris. Senin (25/11/2024)
Mengusung tema “Anti Korupsi Bagian dari Gaya Hidup (Lifestyle) dan Bukti Cinta Tanah Air”, kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan kepribadian antikorupsi di lingkungan kerja.
Hadir dalam acara ini: Bapak Harris (Kepala KPPN Kota Bekasi), Kolonel Arm Rico Ricardo Sirait, B.S., M.MDS (Dandim 0507/Bks), Letkol Czi Erlangga Gassing S.HUB.INT (Kasdim 0507/Bks), Kapten Cku Paulus (Perwira Keuangan Kodim 0507/Bks), Setyo Wicaksono (Kepala Seksi KPPN Kota Bekasi) serta Para staf dan pegawai KPPN Kota Bekasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam paparannya, Kolonel Rico menyampaikan pentingnya memahami dan menjaga keberagaman sebagai bagian dari merawat keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Keberagaman adalah realitas sejarah yang tidak dapat diingkari. Ketika suatu bangsa memaksakan penyeragaman, hasilnya justru kehancuran, seperti yang terjadi pada Yugoslavia dan Uni Soviet,” ujar Kolonel Rico.
Ia juga mengingatkan bahwa Indonesia, sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dan beragam suku bangsa, memiliki tantangan besar dalam menjaga persatuan. Nilai-nilai bangsa Indonesia, seperti toleransi, gotong royong, dan cinta damai, yang terkandung dalam Pancasila, menjadi fondasi kuat dalam merawat keberagaman tersebut.
Dalam kaitannya dengan tema antikorupsi, Kolonel Rico menegaskan bahwa integritas dan kejujuran adalah bukti nyata dari kecintaan terhadap tanah air. “Anti korupsi harus menjadi gaya hidup. Sebab, korupsi tidak hanya merugikan negara, tetapi juga mengancam keutuhan bangsa,” tambahnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi diskusi yang interaktif antara narasumber dan peserta. Para pegawai KPPN sangat antusias mengajukan pertanyaan terkait tantangan dalam menjaga keberagaman di tengah globalisasi serta upaya untuk membudayakan sikap antikorupsi di lingkungan kerja.
Setelah sesi diskusi, dilakukan foto bersama antara narasumber dan peserta. Kepala KPPN Kota Bekasi, Bapak Harris, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Dandim 0507/Bekasi atas materi yang disampaikan. “Kami merasa terinspirasi untuk terus memperkuat integritas dan memelihara semangat kebangsaan di lingkungan kerja kami,” ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan semangat nasionalisme para peserta, serta menjadi langkah nyata dalam mendukung pemberantasan korupsi di Indonesia.
(FA)
