Respon Cepat Polisi Berhasil Tangkap 8 Tersangka Begal di Jalan Ngagel Surabaya

- Jurnalis

Kamis, 12 September 2024 - 11:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA ifakta.co , – Aksi pembacokan dan perampasan yang dilakukan sekelompok orang dijalan Ngagel Jaya Selatan Surabaya depan apotek Kimia Farma diungkap oleh Satreskrim Polrestabes Surabaya bersama Polsek Gubeng.

Tersangka yang diamankan berjumlah 8 orang namun 6 diantaranya masih anak-anak atau di bawah umur.

Mereka (tersangka) RP berusia 21 tahun, warga Jalan Manukan Surabaya, FM 18 tahun warga Jalan Kapasan, Sambikerep Surabaya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara 6 lainnya yang masih di bawah umur yakni RY, PT, AF, RK, AS dan RZ.

Para pelaku ini mengeroyok korban dengan cara menarik, memukul menendang dan membacok korban dengan menggunakan sebilah senjata tajam berjenis celurit.

Baca juga :  Bukan Cuma diduga Palsukan Merek, Pengrajin Sepatu di Picung Juga disinyalir  Curi Listrik

Pelaku mengaku sebelumnya lebih dulu pesta miras di sebuah warung yang merupakan tempat kumpul basecamp di jalan Balongsari Surabaya sebelum melakukan aksi konvoi.

Para pelaku melakukan konvoi tersebut dengan tujuan yang tidak jelas hanya berkeliling kota sambil mencari sasaran untuk membuat keributan.

Akibat kejadian tersebut korban alami luka bacok dan mendapatkan jahitan luka dan mendapatkan perawatan di rumah sakit Dokter Sutomo.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Aris Purwanto menjelaskan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu 1 September 2024 sekira pukul 02.15 WIB.

Saat itu korban datang dengan mengendarai sepeda motor didepan apotek Kimia Farma Ngagel Jaya Selatan untuk menyebut istrinya.

Baca juga :  Listrik Industri Sepatu Diduga Palsu Diputus PLN

Ketika itu korban duduk-duduk diatas motor sambil menunggu istri tepat sekira pukul 02.30 pelaku yang sedang melakukan konvoi berkeliling kota berboncengan mengendarai 5 sepeda motor melintas di lokasi kejadian.

“Tersangka melihat korban kemudian pelaku berteriak karena menduga korban sedang memakai baju dengan tulisan rasis,” jelas AKBP Aris, Selasa (10/9/2024).

Saat itu juga para pelaku langsung berputar balik dan mendekati korban.

Melihat hal tersebut korban berusaha pergi meninggalkan halaman parkir apotek tersebut dengan mengendarai sepeda motor namun para pelaku langsung menghadang menghentikan.

“Mereka kemudian mengeroyok dan membacok korban setelah itu pelaku langsung pergi melanjutkan konvoinya ke arah Ngagel Jaya Selatan Surabaya,” kata Aris.

Baca juga :  Listrik Industri Sepatu Diduga Palsu Diputus PLN

Setelah korban menjemput istrinya di tempat kerja dan korban baru menyadari jika mengalami luka dan berdarah pada bahu sebelah kanan serta satu buah HP miliknya juga uang tunai 500 ribu telah hilang.

Kejadian tersebut oleh korban baru dilaporkan dua hari setelahnya dan langsung ditindaklanjuti oleh unit Reskrim Polsek Gubeng serta Polrestabes Surabaya.

Dari para pelaku ini diamankan 4 buah unit sepeda motor yang digunakan sebagai sarana, 1 buah senjata tajam jenis celurit, 1 buah tongkat.

(MAY).

Berita Terkait

Tega! Seorang Ibu Kandung di Sidoarjo Siram Air Panas hingga Aniaya Anak Gegara Ngompol di Kasur
Nama Anggota DPR Asal Bali Diseret Soal Dugaan Kasus Korupsi APD, KPK Masih ‘Gelap Mata’?
Polisi Ungkap Kasus TPPO Bermodus Tawaran Kerja Jadi Karyawan Swasta
Terbakar Api Cemburu Buta, Pria di Kalideres Jakbar Bacok Selingkuhan Istri hingga Tewas
Kades Mujiono, Tersangka Kasus Dana Desa Banarankulon Kembalikan Sebagian Kerugian Negara
Terkait Panggilan Bareskrim, Wina Armada Bungkam
Pro Kontra UU Kejaksaan, IPRI Law Institute Gelar Diskusi Publik Bersama Para Pakar Hukum
Janjikan Bekerja Di PT Kepada Puluhan Korbannya Pria 35 Dusun 2 RKT Ditangkap.

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 12:06 WIB

Tega! Seorang Ibu Kandung di Sidoarjo Siram Air Panas hingga Aniaya Anak Gegara Ngompol di Kasur

Selasa, 18 Februari 2025 - 19:18 WIB

Nama Anggota DPR Asal Bali Diseret Soal Dugaan Kasus Korupsi APD, KPK Masih ‘Gelap Mata’?

Selasa, 18 Februari 2025 - 18:47 WIB

Polisi Ungkap Kasus TPPO Bermodus Tawaran Kerja Jadi Karyawan Swasta

Jumat, 14 Februari 2025 - 09:36 WIB

Terbakar Api Cemburu Buta, Pria di Kalideres Jakbar Bacok Selingkuhan Istri hingga Tewas

Kamis, 13 Februari 2025 - 22:07 WIB

Kades Mujiono, Tersangka Kasus Dana Desa Banarankulon Kembalikan Sebagian Kerugian Negara

Berita Terbaru