Material dan Spesifikasi Proyek Jalan Irigasi Telagasari Balaraja Terindikasi Korupsi

- Jurnalis

Kamis, 18 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Papan proyek pembangunan lanjutan irigasi desa Telagasari Balaraja (Poto:ifakta.co)

Papan proyek pembangunan lanjutan irigasi desa Telagasari Balaraja (Poto:ifakta.co)

TANGERANG, ifakta.co – Proyek pembangunan lanjutan peningkatan Irigasi Desa Telagasari Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten diduga penuh dengan aroma korupsi.

Proyek ini dikerjakan oleh CV. Batavia Benteng Djaya dengan nilai kontrak Rp. 1.410.260.000 yang dikeluarkan oleh Dinas Bina Marga Sumber Daya Air melalui dana APBD Anggaran Tahun 2024.

Berdasarkan pantauan ifakta.co, proyek dengan panjang 280 X 5 M ini ditemukan sejumlah kejanggalan pada bahan material yang digunakan.

Ditemukan bahwa besi yang digunakan menggunakan tidak sesuai dengan standar RAB yaitu menggunakan besi 10 banci yang memiliki kwalitas rendah, lebih tipis dan tidak SNI (Sertifikat Nasional Indonesia).

Selain itu lebarnya juga tidak sesuai spesifikasi yang ada di RAB yang seharusnya 5 M X 280 M, tapi ketika diukur kenyataanya hanya 480 CM, artinya diduga dikorupsi 20 CM.

Hal itu menjadi tanda tanya besar oleh sejumlah aktivis pegiat anti korupsi. Apakah dugaan pelanggaran ini telah mendapat restu dari instansi terkait atau memang ini kesengajaan yang dilakukan oleh pelaksana proyek.

Baca juga :  Pergantian Kepsek SD Yunike Andreas Di Nilai Cacat Administrasi

Menanggapi hal itu, Kepala Divisi Kajian dan Analisa LSM APKAN RI Banten Jamin mencurigai adanya dugaan korupsi pada proyek lanjutan irigasi ini.

“Masa pihak dinas tidak melakukan kroscek di lapangan. Kalau begini masyarakat yang rugi, udah bayar pajak buat pembangunan, tapi malah dikorupsi oleh pihak tak bertanggung jawab,” ujar Jamin kepada ifakta.co, Kamis (18/7)

Baca juga :  KPU Kota Tangerang Libatkan Ormas Kawal Pilkada Serentak yang Berkualitas

Jamin meminta kepada inspektorat dan kejaksaan negeri segera memeriksa dinas bina marga dan sumber daya air kabupaten Tangerang, tanyakan kenapa ada pembiayaran proyek yang tidak sesuai RAB.

“Kami meminta inspektorat dan kejaksaan memanggil dinas bina marga, untuk menjelaskan pelaggaran pengerjaan proyek itu,” tandasnya.

ifakta.co akan mencoba mengkonfirmasi kepada dinas bina marga, inspektorat dan kejaksaan kabupten Tangerang terkait dugaan korupsi pada proyek lanjutan irigasi desa Telagasari ini.

(Alex)

Berita Terkait

Persikota Launching Para Pemain dan Jersey
Soal Galian Tanah di Desa Kandawati, Camat Gunung Kaler Tak Pernah Beri Rekom Izin Apapun
Nekat, Industri Rumahan Diduga Palsukan Merek Sepatu Ternama
Babinsa Koramil 14/Panongan Dampingi Pompanisasi Lahan Pertanian
Dandim 0510/Tigaraksa Berikan Penghargaan Kepada 7 Babinsa Berprestasi
Dr. Nurdin Resmikan Program Renovasi Sekolah Kolaborasi Indonesia – Korsel
Apel Gelar Pasukan PAM Pilkada, Dandim Tegaskan : Tetap Jaga Netralitas TNI
Staff Desa Pasir Kronjo Tidur Saat Jam Pelayanan Masih Berlangsung

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 19:32 WIB

Persikota Launching Para Pemain dan Jersey

Sabtu, 7 September 2024 - 13:49 WIB

Soal Galian Tanah di Desa Kandawati, Camat Gunung Kaler Tak Pernah Beri Rekom Izin Apapun

Jumat, 6 September 2024 - 20:05 WIB

Nekat, Industri Rumahan Diduga Palsukan Merek Sepatu Ternama

Jumat, 6 September 2024 - 13:43 WIB

Babinsa Koramil 14/Panongan Dampingi Pompanisasi Lahan Pertanian

Jumat, 6 September 2024 - 10:27 WIB

Dandim 0510/Tigaraksa Berikan Penghargaan Kepada 7 Babinsa Berprestasi

Berita Terbaru

Olahraga

Persikota Launching Para Pemain dan Jersey

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:32 WIB

Ekonomi & Bisnis

Nekat, Industri Rumahan Diduga Palsukan Merek Sepatu Ternama

Jumat, 6 Sep 2024 - 20:05 WIB

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca