NGANJUK ifakta.co – Marhaen Djumadi mantan Bupati Nganjuk mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk, Kamis (9/5/2024) pagi.
Formulir pendaftaran bacabup yang dikembalikan Marhaen Djumadi ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk diterima langsung oleh Tatit Heru Tjahjono Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk, dan KRT Nurwadi Nurdin ketua panitia penjaringan.
Diketahui, Marhaen Djumadi adalah orang pertama yang mengembalikan formulir pendaftaran bacabup ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk. Sebelumnya pada Kamis (2/5/2024) dia mengambil berkas penjaringan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hari ini Kamis (9/5/2024), Marhaen Djumadi datang bersama istri dan anaknya dengan diiringi seni reog Ponorogo, serta dikawal emak-emak menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) Nganjuk 2024-2029.
“Sebagai bentuk keseriusan saya dalam menjawab pertanyaan masyarakat akar rumput atas keberlanjutan program kami yang hingga kini masih berjalan, hari ini saya menyerahkan formulir pendaftaran bacabup Nganjuk melalui PDI Perjuangan,” kata Marhaen Djumadi.
Sebagai petahana Marhaen Djumadi masih belum terburu-buru dalam menetapkan pasangannya. Hal ini dikarenakan beberapa hal yang harus dilihatnya, seperti elektabilitas harus baik, memiliki kapasitas yang baik dan chemistry yang baik pula untuk berpasangan dengannya.
“Saya mohon doa restunya agar saya mendapatkan calon bupati yang baik dan siap mendedikasikan untuk Kabupaten Nganjuk,” harapnya.
Sementara itu, Tatit Heru Tjahjono yang menerima langsung pendaftaran Marhaen Djumadi mengatakan, sejak penjaringan dibuka pada 16 April 2024, baru mantan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi yang mengambil formulir dan mengembalikannya.
“Yang pasti ada beberapa orang yang telah melakukan komunikasi dengan kami dan menyatakan siap untuk mendaftar bacabup dan bacawabup Nganjuk melalui DPC PDI Perjuangan,” ujar Tatit.
Tatit juga mengatakan, meski PDI Perjuangan dapat mengajukan bacabup dan bacawabup sendiri, pihaknya tetap melakukan komunikasi politik dengan partai-partai lainnya.
“Kami telah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai dan untuk hasilnya, kayaknya terlalu dini untuk diucapkan,” jelas Tatit.
Di tempat yang sama, Marti Sulistiani Ketua Srikandi GM yang ikut mengantarkan Marhaen Djumadi ke Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk mengatakan, dirinya bersama emak-emak memang sengaja ikut mengantar mantan Bupati Nganjuk tersebut.
“Kami emak-emak yang tergabung dalam Srikandi GM sudah menyatakan sikap mendukung Marhaen Djumadi untuk menjadi Bupati Nganjuk periode 2024 – 2029,” ucapnya.
(May)