JAKARTA,IFAKTA.CO – setelah pemilihan yang alot dan ketat akhirnya Chandra Adtiya terpilih menjadi Ketua Umum Presidium Pusat Perhimpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia perode 2024 – 2026. Pemilihan sebelumnya dilakukan di Hotel Zia Sano, Pluit, karena tidak selesai maka dilanjutkan keesokan harinya di Vihara Hemadiro Metavati sekalian diadakan acara penutupan (31/3/24).
Mega Mendung, selaku ketua cabang Hikmahbudhi Jakarta Utara dan menjadi tuan rumah penyelenggaraan kongres Hikmahbudhi ke XII yang diadakan di Vihara Hemadiro Metavatti mengatakan hari ini kita telah mengadakan pemilihan suara dengan cabang-cabang yang sudah hadir, dan menyatakan saudara Chandra terpilih menjadi ketua umum Hikmahbudhi masa bakti 2024-2026.
“Dihadiri oleh perwakilan dari 16 cabang Hikmahbudhi dan menyatakan Perhari ini saudara Chandra Adtiya Nugraha terpilih menjadi ketua umum Hikmahbudhi masa bakti 2024-2026,” ucap Mega, Minggu sore di ViharaHemadiro Metavatti (31/3/24).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Chandra Aditiya Nugraha selaku ketua umum terpilih mengatakan dalam berorganisiasi biasa terjadi dinamika dari awalnya 3 calon hingga menjadi 2 calon.
“Karena kemarin kita belum bisa menyelesaikan di Hotel Zia Sano (30/4) maka kita lanjutkan hari ini di Vihara Hemadiro Metavati,” ucap Chandra.
Chandra menambahkan pada pemilihan hari ini dirinya mendapatkan suara penuh dikarenakan para calon lain tidak hadir.
“Kita mendapatkan suara penuh karena salah satu calon mengundurkan diri dan calon lainnya di terdiskualifikasi karena keterlibatan dsngan partai politik,” tambah Chandra.
Dari ketiga calon adalah Chandra Aditiya Nugraha, Dwi Purnomo, dan Gilang Mahesa. Dwi Purnomo mengundurkan diri, dan Pramudia Gilang Mahesa didiskualifikasi.
“Saya mengharapkan kita tetap bisa saling rangkul,” tutup Chandra.