Ratusan Toko Obat di Jakarta Timur Jual Pil Koplo, Warga Sebut Polisi Tutup Mata

- Jurnalis

Minggu, 19 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu toko obat dan kosmetik  di Cipinang Muara, Jakarta Timur yang diduga menjual obat tramadol dan hexymer (Poto: ifakta.co)

Salah satu toko obat dan kosmetik di Cipinang Muara, Jakarta Timur yang diduga menjual obat tramadol dan hexymer (Poto: ifakta.co)

JAKARTA, ifakta.co – Ratusan Toko obat dan Kosmetik yang diduga khusus menjual obat jenis tramadol dan heximer tersebar di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Timur.

Sayangnya, peredaran jenis obat yang biasa disebut pil koplo itu beredar bebas tanpa ada pengawasan dan tindakan tegas dari aparat hukum dalam hal ini kepolisian.

Berdasarkan investigasi ifakta.co, toko obat dan kosmetik yang menjual obat tersebut tersebar di 65 kelurahan se-Jakarta Timur. Setiap kelurahan setidaknya ada empat toko obat/kosmetik yang sengaja menjualnya.

Bahkan ketika ifakta.co mencoba membeli, dengan mudah memperoleh obat jenis tramadol dengan harga 4000 rupiah perbutir. 

“Toko ini milik bang Munir, saya disini pekerja bang sebagai penjaga toko saja,” ujar penjaga toko, Kamis (16/11) lalu. 

Dari penelusuran juga didapat, sebagian besar pembeli (pelanggan) pil koplo itu dari kalangan remaja usia 17 sampai 25 tahun. Bahkan ada anak seumuran murid SMP juga yang menjadi pelanggan tetap.

Baca juga :  Dokkes Polres Jakbar Cek Kesehatan Personel Pasca Betugas Jaga TPS

Sebuah sumber menyebut, para pemilik toko obat/kosmetik itu setiap bulan telah memberikan uang koordinasi kepada oknum aparat Polres Metro Jakarta Timur, alasannya agar mereka bisa dengan bebas dan aman menjual pil koplo itu.

“Mereka (pemilik toko obat) hampir semua setor ke oknum aparat. Biasanya ada oknum yang mengkoordinir,” ujar sumber yang tak mau disebut namanya.

Aparat kepolisian kata sumber, sebenarnya sudah mengetahui peredaran obat tramadol dan heximer di masing-masing wilayahnya. Namun, entah kenapa mereka seakan tutup mata dan tidak bisa untuk memberikan tindakan tegas.

Baca juga :  Masyarakat Keluhkan Harga Beras Mencapai 15.000 Rupiah Perliter

“Itu ‘kan di depan mata mereka, masa gak kelihatan,” imbuhnya.

Menanggapi hal itu, aktivis dan pemantau kebijakan publik, Darsuli, S.H berharap kepada polri untuk segera bertindak tegas. Sebab ini ada undang-undang kesehatan yang telah dilanggar.

“Saya minta kepada aparar Polres Metro Jakarta Timur untuk sidak dan berikan tindakan hukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku,” tegasnya.

Berita Terkait

Avene Luncurkan Anti Aging Kurangi Kerutan dalam 15 Hari Aman untuk Kulit Sensitif
Warga Tegal Alur Gelar Aksi Demo Tolak Pembangunan Rumah Pembakaran Mayat di Wilayahnya
Haji Sarmilih.SH: Saya Akan Melindungi Warga Masyarakat Jakarta Barat Dimanapun Berada
Sidang Gugatan Pemberian Pangkat Letkol Tituler Dedy Corbuzier Ditunda, Syamsul Jahidin Harap Tergugat Hormati Hukum
Catat ! Ini Rute Drop Off Saat Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK
Bikin Bingung Warga, Kelurahan Kamal Muara Buat Kebijakan Sendiri Soal Pelayanan
Pj Walkot Bekasi Sabet Dua Penghargaan dari Kemendagri Sebagai Daerah Ekonomi Terbaik
Pipa Air Baku Milik BUMN di Jaksel Berhasil Diperbaiki PAM Jaya

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 21:25 WIB

Avene Luncurkan Anti Aging Kurangi Kerutan dalam 15 Hari Aman untuk Kulit Sensitif

Jumat, 6 September 2024 - 16:42 WIB

Haji Sarmilih.SH: Saya Akan Melindungi Warga Masyarakat Jakarta Barat Dimanapun Berada

Jumat, 6 September 2024 - 11:11 WIB

Sidang Gugatan Pemberian Pangkat Letkol Tituler Dedy Corbuzier Ditunda, Syamsul Jahidin Harap Tergugat Hormati Hukum

Rabu, 4 September 2024 - 15:27 WIB

Catat ! Ini Rute Drop Off Saat Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK

Senin, 2 September 2024 - 11:29 WIB

Bikin Bingung Warga, Kelurahan Kamal Muara Buat Kebijakan Sendiri Soal Pelayanan

Berita Terbaru

Olahraga

Persikota Launching Para Pemain dan Jersey

Sabtu, 7 Sep 2024 - 19:32 WIB

Ekonomi & Bisnis

Nekat, Industri Rumahan Diduga Palsukan Merek Sepatu Ternama

Jumat, 6 Sep 2024 - 20:05 WIB

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca