JAKARTA,IFAKTA.CO – Perayaan Waisak 2567 BE (Buddhist Era) jatuh pada pada Minggu, 4 Juni 2023. Pusat peringatan hari besar umat Buddha tahun ini berpusat di Candi Borobudur.
Berbagai kegiatan digelar dalam peringatan Waisak kali ini. Salah satu yang menarik adalah kehadiran 32 bhante atau biksu yang melakukan ritual jalan kaki dari Thailand ke Candi Borobudur.
Yandi sekretaris panitia nasional mengatakan persiapan perayaan Waisak kali ini sudah dari 2 bulan. Mulai dari pembersihan Taman Makam Pahlawan, bakti sosial, pengambilan api, pengambilan air semua sudah tuntas, termasuk penjemputan Bante Thudong asal Thailand yang jalan kaki
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mulai dari 2 bulan lalu kita sudah mempersiapkan, mulai dari pembersihan Taman Makam Pahlawan, bakti sosial, pengambilan api, pengambilan air semua sudah tuntas, termasuk penjemputan Bante Thudong asal Thailand yang jalan kaki,” ucap Yandi sekretaris panitia nasional.
Yandi juga mengatakan Besok pagi (4/6) akan ada prosesi yang di mulai dari Candi Mendut meenuju Candi Borobudur. Besok akan ada karnapal dimulai dengan peserta mengenakan pakaian tradisional, sesaji altar, mobil hias dan lain-lain. Hampir sampai saat ini tidak hambatan apapun, semua berjalan dengan lancar.
“Jam 6 akan kita lepas dan kita berharap seperti biasanya masyarakat ikut berperan serta dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sampai acara selesai, maka, semua berkah dan kebaikan akan datang kepada kita semuanya utamanya masyarakat Magelang ini,” ucap Yandi yang juga Anggota DPRD kota Pontianak dari Partai Hanura.
Dalam perayaan Waisak Di tahun ini ada 2 even besar yang terjadi salah satunya adalah perjalan Biksu Tudong yang melakukan jalan kaki dati Thailan.
“Ini adalah pesan kepada dunia bahwa bangsa Indonesia adalah negara yang sangat toleeansi, dan layak untuk dikunjungi,” ucap
Yandi sekretaris panitia nasional,
Waisak merupakan hari besar umat Buddha untuk memperingati tiga peristiwa yakni hari lahir Sidharta Gotama (calon Buddha Gautama), momen Sidharta mendapatkan pencerahan ilmu, serta hari mangkatnya Buddha.