PP PAC Pasar Kemis Ancam akan Sweaping Rumah Kontrakan Dijadikan Prostitusi Terselubung

- Jurnalis

Sabtu, 14 Januari 2023 - 20:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANGERANG – Sebuah rumah kos-kosan diwilayah Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang disinyalir dijadikan lokasi transaksi prositusi.

Lokasi rumah kos yang sedikit tersembunyi dan jauh dari keramaian, menjadikan rumah kontrakan beranam Wisma Pasar Kemis dipilih oleh para pelaku prostitusi berbasis media sosial.

Berdasarkan pantauan di lokasi, terdapat puluhan rumah kontrakan yang dikelilingi pabrik pabrik industri yang membuat rumah kos tersebut diduga luput dari pantauan aparat penegak hukum.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepada wartawan, Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengaku seringkali melihat para penjaja syahwat berpesta miras saat menunggu pria hidung belang yang hendak menggunakan jasanya.

“Disini cewek-ceweknya pada doyan minum, sering minum anggur karena murah meriah,” ungkap salahseorang warga sekitar kepada wartawan, sabtu (14/1/2023).

Menurutnya, tarif yang dipasang oleh para perempuan penjaja kehangatan tersebut berkisar diangkar 250 ribu hingga 300 ribu untuk sekali kencan.

“Disini lagi rame yah rame kalau lagi sepi yah sepi, apalagi 2 hari kemarin mah tuh buset sepi, anak-anak biasanya pada keluar tuh bang ke tanjung kait, itu Sangrila pada karaoke balik pagi,” jelas warga yang menyambi sebagai juru parkir.

Menaggapi hal tersebut, Hutabarat Ketua PAC Pemuda Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang mengaku miris dengan kondisi permasalahan maraknya prostitusi berbasis daring yang kini tengah terjadi diwilayah pasar kemis.

Ia menilai, keberadaan kontrakan yang diduga digunakan sebagai transaksi prostitusi bertolak belakang dengan kultur masyarakat Pasar Kemis yang dimana menjunjung tinggi nilai nilai religi.

“Atuh kita malu, disini tanah kelahiran ulama yang menjadi kebanggaan umat, kalau kita yang tidak menjaga marwah dari perjuangan para ulama – ulama itu terus mau siapa lagi,” ungkap Hutabarat.

Ia mengaku dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan aparat kepolisian untuk bersama – sama menertibkan lokasi – lokasi yang disinyalir dijadikan lokasi prostitusi.

“Kan itu tugas mereka, tentunya kita akan melakukan konsolidasi untuk bersama sama menertibkan kontrakan – kontrakan itu, kalau mereka tidak mau ya kita dan Ratusan anggota PP kecamatan Pasar Kemis yang akan melakukannya sendiri,” pungkas Hutabarat (brt)

Berita Terkait

Bupati Tangerang Bersama PIK Beri Bantuan Bedah Rumah dan Santunan Yatim di Kosambi
Kapolsek Kresek Aktif Dalam Mempererat Sinergitas Tiga Pilar dan Rukun Ulama Umaro di Desa Koper
Cairan Pencuci Piring Ekonomi Gelar Program Mabar Spesial Ramadhan: Tingkatkan Keterampilan Santri di Bogor
Hj Rismawati Maesyal Rasyid Dilantik Jadi Ketua TP PKK Kabupaten Tangerang
Satpol PP Gelar Operasi Pengawasan Tertib Ramadan di Wilayah Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua
Kapolsek Balaraja Melaksanakan Kegiatan Silaturahmi & Buka Puasa Bersama di Yayasan Ponpes Al-Badar Desa Sukamurni
Safari Ramadan 2025, Bupati Maesyal Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Banten
Kapolsek Kelapa Dua Berbagi Takjil Kepengguna Jalan Depan Kantor Polsek Mako Kelapa Dua

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:07 WIB

Kapolsek Kresek Aktif Dalam Mempererat Sinergitas Tiga Pilar dan Rukun Ulama Umaro di Desa Koper

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:00 WIB

Cairan Pencuci Piring Ekonomi Gelar Program Mabar Spesial Ramadhan: Tingkatkan Keterampilan Santri di Bogor

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:46 WIB

Hj Rismawati Maesyal Rasyid Dilantik Jadi Ketua TP PKK Kabupaten Tangerang

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:36 WIB

Satpol PP Gelar Operasi Pengawasan Tertib Ramadan di Wilayah Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua

Selasa, 11 Maret 2025 - 06:05 WIB

Kapolsek Balaraja Melaksanakan Kegiatan Silaturahmi & Buka Puasa Bersama di Yayasan Ponpes Al-Badar Desa Sukamurni

Berita Terbaru

Oplus_131072

Hukum & Kriminal

Pencurian Nanas Nyaris Di Hakimi Warga

Jumat, 14 Mar 2025 - 13:54 WIB