NGANJUK ifakta.co- Para terpidana/ terdakwa perkara tindak pidana korupsi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk yang melibatkan orang nomor satu di Kabupaten Nganjuk Novi Rahman Hidayat beserta ke- enam lainnya kini penahanannya di pindahkan.
Pemindahan itu berlangsung dari Cabang Rutan Kelas 1 Surabaya Pada Kejati Jatim Jl. Ahmad Yani No.54, Gayungan, Kec. Gayungan, Kota Surabaya ke Rutan Kelas II B Jl. Supriyadi Kel. Mangundikaran Kec/Kab. Nganjuk pada Rabu 16 Maret 2020 pukul 11.15 hingga 14.45 Wib.

Pada kesempatan itu, telah dilaksanakan kegiatan pengeluaran pemindahan 1 (satu) orang terpidana atas nama M. Izza Muhtadin (ADC Bupati Nganjuk) ,Novi Rahman Hidhayat (Bupati Nganjuk, Dupriono, S.H., M.Si (Camat Pace), Tri Basuki Widodo (Mantan Camat Sukomoro), Edie Srianto (Camat Tanjunganom), Harianto (Camat Berbek) dan Bambang Subagio (Camat Loceret).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemindahan itu untuk menjalani dan menunggu putusan Upaya Hukum Banding atas putusan Hakim pada Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Surabaya (Tingkat Pertama) ke Rutan Kelas II B Jl. Supriyadi Kel. Mangundikaran Kec/Kab. Nganjuk dengan penanggungjawab Andie Wicaksono, SH., MH. (Kasi Pidsus KN Nganjuk).
Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Nganjuk Nophy Tennophero Suoth saat dikonfirmasi, para tahanan dipindahkan dari Cabang Rutan Kelas 1 Surabaya Pada Kejati Jatim ke Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk tersebut menggunakan kendaraan tahanan Kejari Nganjuk dengan pengawalan 2 personil Samapta Polres Nganjuk dan 7 personil dari Kejaksaan Negeri Nganjuk.
“Sebelumnya para tahanan tersebut telah dilakukan pemeriksaan medis berupa rapid test antigen oleh tim medis dari Kejaksaaan Tinggi Jawa Timur dengan hasil keseluruhannya Negatif (-) Covid-19,” ungkap Nophy.
Dalam perkara tindak pidana korupsi terkait Penerimaan dan Pemberian Uang dalam Mutasi Jabatan di Lingkungan Pemkab Nganjuk ini, Terdakwa Novi Rahman Hidhayat (Bupati Nganjuk) sedang dalam upaya hukum banding.
Sementara terdakwa atas nama Dupriono, S.H., M.Si (Camat Pace), Tri Basuki Widodo (Mantan Camat Sukomoro), Edie Srianto (Camat Tanjunganom), Harianto (Camat Berbek) dan Bambang Subagio (Camat Loceret) sedang dalam proses upaya hukum kasasi.
Selain pemindahan tahanan tersebut juga dilakukan pelaksanaan putusan (eksekusi) atas nama Terdakwa M. Izza Muhtadin (ADC Bupati Nganjuk).
“Pemindahan terpidana/terdakwa perkara Tindak Pidana Korupsi tersebut adalah salah satu upaya Kejaksaan Negeri Nganjuk untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 antar tahanan dikarenakan penghuni/tahanan di Cabang Rutan Kelas 1 Surabaya Pada Kejati Jatim Jl. Ahmad Yani No.54, Gayungan, Kec. Gayungan, Kota Surabaya tersebut cukup banyak,” pungkas Nophy.