SMA 57 Tingkatkan Kualitas Pembelajaran Berbasis Level Kompetensi.

- Jurnalis

Sabtu, 22 Januari 2022 - 16:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – SMA 57 yang beralamat di jalan Kedoya Raya, RT.11/RW.6, Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, membentuk program kerja untuk meningkatkan Akhlak Peserta didik agar terbentuk sebuah karakter, Jumat (21/1/22).

Kepala sekolah SMA 57 Jakarta, Drs. Sariaman Sitanggang. MM saat ditemui diruang kerjanya mengatakan, awal September 2021 lalu kami melaksanakan program strategis. Pertama, melaksanakan diskusi bersama bapak/ibu guru mata pelajaran.

Baca juga :  Jelang HUT RI Ke-78, RT 008/001 Pegadungan Kalideres Gelar Pertandingan Antar Warga

“Topik yang dibahas bersama bagaimana meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis level kompetensi. Diskusi dilaksanakan tiga kali. Di kompetensi pengetahuan contohnya terdapat enam tingkatan, yakni: mengingat (C1), memahami (C2), mengaplikasi (C3), menganalisis (C4), mengevaluasi (C5) dan mengkreasi (C6). Setiap deskripsi Kompetensi Dasar (KD),” kata Sariaman.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada kurikulum yang digunakan berangkat dari level kompetensi. Setiap level kompetensi biasanya terdapat pada awal deskripsi setiap KD perkelas dan persemester.

Baca juga :  Inspektorat DKI Jakarta dan KPK Gelar Forum Group Discussion

“Jumlah KD mata pelajaran tidak selalu sama banyaknya dengan KD pada mata pelajaran lainnya. Jika deskipsi KD pada mata pelajaran tertentu dimulai dengan jadi setelah pembelajaran peserta didik dapat menganalisis. Maka kata operasional menganalisis di situ menunjuk pada level C4,” jelasnya.

Pengembangan perencanaan pembelajaran, Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK), kegiatan pembelajaran dan instumen soal hendaknya selaras dengan tingkat C4.

Baca juga :  Sudin Bina Marga Jakpus akan Revitalisasi Lima Trotoar di Wilayahnya

“Tindak lanjut dari diskusi tersebut kami membaca soal yang telah dikembangkan bapak/ibu guru sebelum pelaksanaan Ulangan Tengah Semster (UTS) dan Penilaian Akhir Semester (PAS),” jelasnya.

Memperhatikan indikator soal apakah sudah setara dengan tingkat KD atau belum. Indikator soal yang telah setara dilanjutkan proses pembuatannya. Tetapi, jika belum kami berdiskusi lagi dengan bapak dan ibu guru untuk menyesuaikannya dengan level kompetensi.

Berita Terkait

Kapolsek Tigaraksa dan Jajaran Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-50 kepada Kapolresta Tangerang
BEI Dikabarkan Akan Ubah Satuan Perdagangan Saham, Investor Diminta Siaga
Harga Minyak Anjlok, Investor Ragu Usai Sinyal Beragam dari Presiden Trump
Kapolsek Kresek dan Jajaran Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-50 kepada Kapolresta Tangerang
Proses Ekstradisi Paulus Tanos Kembali Menguat, Pemerintah Indonesia Didesak Bertindak Tegas
Warga RW 01 Pegadungan Kalideres Protes Usaha Daging Babi di Puri Gardenia
Kapolri Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Ribuan Orang Hari Ini
KLHK Tindak Tegas Dua Pabrik di Bekasi karena Cemari Lingkungan

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 11:05 WIB

Kapolsek Tigaraksa dan Jajaran Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-50 kepada Kapolresta Tangerang

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:32 WIB

BEI Dikabarkan Akan Ubah Satuan Perdagangan Saham, Investor Diminta Siaga

Kamis, 19 Juni 2025 - 10:07 WIB

Harga Minyak Anjlok, Investor Ragu Usai Sinyal Beragam dari Presiden Trump

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:23 WIB

Kapolsek Kresek dan Jajaran Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-50 kepada Kapolresta Tangerang

Rabu, 18 Juni 2025 - 23:44 WIB

Proses Ekstradisi Paulus Tanos Kembali Menguat, Pemerintah Indonesia Didesak Bertindak Tegas

Berita Terbaru