ifakta.co NGANJUK – Sidang perkara Tindak Pidana Korupsi terkait Penerimaan dan Pemberian Uang dalam Mutasi Jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk dengan terdakwa Bupati nonaktif Novi Rahman Hidayat (NRH) Cs kembali di gelar pada Senin (18/10/21).
Kali ini sidang nampak beda dari biasanya karena tidak lagi secara Virtual namun dilaksanakan secara tatap muka langsung di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Surabaya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sehari sebelumnya tepatnya Minggu (17/10/21), dilakukan dulu penjemputan kepada para terdakwa yang selama ini berada di Rutan Kelas II B Nganjuk Jl.Supriyadi Kelurahan Mangudikaran Kecamatan / Kabupaten Nganjuk dan berlangsung dari pukul 12.30 hingga 22.05 Wib.
Dari Rutan Kelas llB Nganjuk, NRH Cs dipindahkan ke Cabang Rutan Kelas I Surabaya pada Kejati Jatim dengan penanggungjawab Andie Wicaksono SH.,MH (Kasi Pidsus KN Nganjuk),” ungkap Kasi Intelijen Kejari Nganjuk Dicky Andi Firmansyah saat dikonfirmasi ifakta.co pada Selasa ( 19/10).
Pemindahan tahanan tersebut mendapat pengawalan ketat dari Ipda Rudi Agus ( Kanit Patroli Res KN Nganjuk – Danru Pengawalan Tahanan Polres Nganjuk, serta 3 personil Samapta Polres Nganjuk dan 8 personil Kejari Nganjuk.
Menurut keterangan Dicky sidang ke – 8 itu dengan agenda pembuktian (pemeriksan saksi).
“Agenda sidang ke -8 ini adalah pembuktian pemeriksaan saksi, yang mana ada 13 orang saksi dihadirkan dalam persidangan di Surabaya tersebut,” sambungnya.
13 orang yang dimaksud Kasi Intelijen adalah Plt.Bupati Marhaen Djumadi, para OPD, Camat dan beberapa Kepala Desa di lingkungan Pemkab Nganjuk.
Sementara dari terdakwa nampak NRH ( Bupati Nganjuk), M.Izza (ADC Bupati), Dupriono ( Camat Pace), Edi Srianto ( Camat (Tanjunganom), Harianto (Camat Berbek), Bambang Subagyo (Camat Loceret ) serta Tri Basuki Widodo (mantan Camat Sukomoro).

Tim JPU Gabungan yang hadir meliputi ; Tim dari Kejaksaan Agung yakni Eko Baroto SH.,MH dan Tim dari Kejari Nganjuk yaitu Andie Wicaksono SH.,MH serta Hani Susilo,SH.
“Sidang tersebut di pimpin oleh Ketua Majelis Hakim l Ketut Suarta SH.,MH dengan anggota Majelis Hakim yaitu Emma Ellyani, SH., MH dan Abdul Gani SH,. MH serta penasehat para terdakwa,” pungkas Dicky.
Ia juga menuturkan untuk sidang selanjutnya akan di gelar kembali pada Jumat (22/10/21) dengan agenda pembuktian dengan acara pemeriksaan saksi Ahli dan Saksi Ade Charge.
Sidang tersebut tetap menerapkan Prokes secara ketat dan dihadiri oleh banyak awak media.
(MAYANG).