ifakta.co, JAKARTA – Keberhasilan Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dan terwujudnya Universal Health Coverage memerlukan dukungan penuh dari pemerintah, stakeholder dan peran serta dari seluruh komponen masyarakat.
Oleh karena itu, BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Pusat terus berupaya untuk mengoptimalkan pelaksanaan program ini, salah satunya yaitu dengan menggelar forum komunikasi bersama dengan satuan kerja perangkat daerah di wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat, Senin (12/04).
“Pemerintah sangat berperan dalam pelaksanaan Program JKN-KIS. Tidak hanya dalam menyatukan gagasan agar pelaksaan program ini berjalan dengan baik namun dibutuhkan saran dan pemecahan masalah yang terjadi di lapangan.” Ungkap Kepala Bidang Kepala Bidang Perluasan, Pengawasan, dan Pemeriksaan Peserta, Deni Nurhikmat, Senin (12/4) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam paparannya, Deni mengungkapkan bahwa pandemi Covid-19 menjadi tantangan besar yang harus dihadapi. Segmen PPU badan usaha yang cukup terdampak dengan adanya pandemi ini dapat menjadikan para pekerja tidak dapat mendapatkan haknya untuk memperoleh layanan kesehatan karena pemberi kerja kesulitan dalam melakukan pembayaran iuran.
“Berdasarkan data yang kami terima, hingga kini terdapat 51 badan usaha yang mengajukan penangguhan pembayaran atau penghapusan iuran, 3 badan usaha mengajukan permohonan penonaktifan peserta, 3 badan usaha tutup permanen serta 19 badan usaha melakukan penutupan sementara,” ungkap Deni.
Merespon hal tersebut, Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Kota Administrasi Jakarta Pusat, Fidiyah Rokhim siap untuk membantu BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Pusat untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“Jaminan kesehatan merupakan kebutuhan dasar yang harus terpenuhi, sehingga jika memang pemberi kerja mempunyai kesulitan hal tersebut, kita harus fasilitasi dengan opsi lainnya sehingga para pekerja tetap mendapatkan haknya sebagai warga negara,” tegas Fidi.
Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Admiistrasi Jakarta Pusat, M. Fahmi yang memimpin pelaksanaan forum ini sangat mengapresiasi peran aktif satuan kerja di wilayahnya. Menurutnya dengan peran aktif tersebut menjadi wujud partisisipasi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat dalam mendukung sosialisasi keberhasilan implementasi Program JKN-KIS serta dapat menggerakan masyarakat untuk semakin menyadari pentingnya jaminan kesehatan.
(my)