ifakta.co, TANGERANG – Sekertaris Kelurahan Benda, Kota Tangerang Syukur Ya’qub berencana akan memanfaatkan lahan pekarangan rumah warga menjadi lahan yang bernilai ekonomi.
“Disaat kondisi seperti sekarang ini, masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 harus bisa memanfaatkan apa saja yang bisa menjadi nilai ekonomi,” ujar Syukur kepada ifakta.co di ruang kerjanya, Senin (6/7).
Menurut dia semakin menyempitnya lahan kosong di wilayah perkotaan, maka pemanfaatan pekarangan merupakan salah satu opsi yang bisa dipilih.

“Hal itu untuk mendukung pembangunan pertanian khususnya untuk budidaya ikan lele,” ujar Syukur Ya’qub, senin (6/7/2020).
Menurutnya, masyarakat Kelurahan Benda yang notabene bekerja pada sektor jasa seperti porter di Bandara Soekarno-Hatta dan ada yang menjadi house keeping di hotel -hotel. Namun, karena ada pandemi, maka berpengaruh pada pekerjaan mereka.
Untuk itu pemerintah kelurahan Benda berupaya agar dapat membantu warga untuk tetap bertahan dalam kondisi seperti sekarang ini dengan cara membudidayakan ikan lele di dalam ember.
“Melihat kondisi wilayah kelurahan Benda dengan keterbatasan lahan yang ada, maka budi daya ikan lele yang paling tepat,” katanya.
Dengan begitu menurut dia, warga tidak harus mempunyai lahan yang luas, hanya dengan sebuah ember warga sudah bisa membudidayakan ikan lele dirumahnya masing-masing.
“Jika budidaya dalam ember, kita hanya memerlukan ember yang berukuran kecil yang dapat menampung air sekitar 80 sampai 100 liter,” ucapnya kembali.
Kemudian kelebihan budidaya ini adalah dapat memanen ikan dan juga bisa menanam kangkung di dalamnya.
“Jadi, selain kita bisa memanen ikan lele, kita juga bisa memanen kangkung yang kita tanam tadi. Ya, banyak jadi keuntungan budidaya lele dengan sistem budidaya dalam ember ini,” pungkasnya.
(Ham/amy)
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT