ifakta.co, NGANJUK – Sekitar 250 orang dari Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia ( LSM GMBI) Distrik Kabupaten Nganjuk Wilter Jawa Timur melakukan aksi damai di depan Kantor DPRD Nganjuk, Kamis (2/7/2020).
Aksi damai tersebut menolak keras adanya Rencana Undang – Undang Haluan Ideologi Pancasila (HIP).
Mereka mengepung gedung DPRD Nganjuk sambil membawa spanduk, banner, dan poster bertuliskan segala bentuk penolakan terhadap RUU HIP, sesekali mereka meneriakkan yel – yel sementara yang lain melakulan orasi dengan pengeras suara.
Ketua GMBI M.Hasan Musri SH, berorasi dengan berdiri di depan spanduk yang di bentangkan para relawan dan aktifis GMBI. Sesekali orasinya disambut dengan pekikan semangat dari anggotanya.
“RUU HIP mengkerdilkan kewibawaan dan martabat Pancasila yang memiliki kedudukan dan fungsi yang kuat sebagai Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia,” seru M Hasan Musri.
Dikatakannya juga Ideologi Pancasila sudah final, RUU HIP itu tidak menyentuh dasar hidup orang banyak dan mengada – ngada. Ia juga berkali – kali meneriakkan tuntuntannya.
“Kami tegaskan GMBI akan setia pada Pancasila. Pancasila adalah satu kesatuan yang dijiwai semangat Ketuhanan YME, tak bisa diperas menjadi Trisila atau Ekasila karena akan melemahkan eksistensinya sebagai idiologi bangsa, dan kami bertekad menjadi garda terdepan tolak RUU HIP,” tegas Hasan Musri.
Sementara kedatangan massa GMBI itu mendapat pengawalan yang ketat dari petugas Polres Nganjuk.
Setelah melakukan orasi beberapa perwalikan massa di persilahkan untuk berdialog langsung dengan Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahyono dan Kapolres Nganjuk AKBP Handono Subiakto.
Di depan Ketua DPRD dan Kapolres , Moch Hasan mengatakan LSM GMBI mendesak aspirasi mereka agar disampaikan secepatnya ke DPR RI. Karena di nilai RUU HIP akan menumbuhkan paham komunis. Mereka juga menyatakan siap menjadi garda terdepan dalam penolakan RUU HIP.
Kemudian Ketua GMBI menyerahkan berkas pernyataan sikap GMBI dengan segala tuntuntannya itu kepada Tatit Heru Tjahyono dan semua anggota DPR yang hadir.
Menanggapi desakan GMBI Ketua DPRD menyambut baik pernyataan sikap mereka dan mengapresiasi positif aksi damai penolakan RUU HIP dari GMBI yang berlangsung aman dan tertib.
Tatit berjanji aspirasi GMBI akan di teruskan kepada DPR RI.
“Kami mengapresiasi aksi GMBI yang berlangsung damai aman dan tertib. Kami pun akan langsung menyampaikan aspirasi LSM GMBI ke DPR RI terkait penolakan RUU HIP tersebut ” ujar Tatit.
Setelah merasa aspirasinya tersalurkan akhirnya massa pendemo membubarkan diri dan kembali ke Sekretariat GMBI di Jl. Monginsidi Nganjuk dengan tertib dan kondusif.
(may)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT