Apes, Ambil Daun Randu Pria Asal Nganjuk Tewas Tertimpa Pohonnya

- Jurnalis

Kamis, 4 Juni 2020 - 08:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, NGANJUK – Sungguh mengenaskan nasib Riyono (46) pria warga Desa Ngrombot Patianrowo, Nganjuk yang tewas tertimpa batang kayu randu ketika hendak mengambil daunnya
untuk rambanan pada Rabu (3/6/2020) sekira pukul 09.15 wib.

Kejadian itu bermula dari Wiyanto yang tak lain adalah tetangga korban pada malam sebelumnya hari Selasa jam 19.00 menelpon Agus Siswanto seorang pemotong kayu dari Desa Ngepung Kecamatan Patianrowo untuk memotong pohon randu miliknya di pekarangan belakang rumah.

Keesokan harinya sekira jam 08.30 Agus langsung bekerja dan memotong pohon randu milik Wiyanto.

Menurut Kasubbag Humas Polres Nganjuk  Iptu Rony Yunimantara, dari situlah kejadian naas itu kemudian menimpa Riyono.

“Ketika ranting pohon randu sebagian sudah di potong, Wiyanto menelpon Slamet yang juga tetangganya untuk menawarkan mau apa tidak daun randu buat rambanan. Slamet mengiyakan dan segera ke pekarangan Wiyanto untuk mengambil daun randu,” terang Rony.

Ketika Slamet sampai di rumah ia sempat bertemu korban dan memberitahu masih banyak daun randu untuk rambanan di sana.

Kata Kasubbag Humas, Riyonopun bergegas ke pekarangan mengambil daun randu. Ia sempat menanyakan sesuatu pada Wiyanto sebelum meninggal di tempat.

“Arite mbah Slamet ngendi ( Arit mbah Slamet di mana. Wiyanto menjawab ojo lewat disek ono wong ngetok i uwit, awas ketiban ( jangan lewat dulu ada orang motongi kayu awas nanti tertimpa pohon),” terang Rony menirukan percakapan keduanya.

Namun peringatan dari Wiyanto tak di hiraukan oleh Riyono sehingga ia harus tewas seketika di TKP. Kemudian Wiyanto melaporkan kejadian itu pada Kades Ngrombot, Ponco, lalu Kades meneruskannya kepada Polsek Patianrowo.

Kemudian petugas Polsek Patianrowo datang ke TKP bersama VER luar RSUD Kertosono, Kaspk dan tim Inafis Satreskrim Polres Nganjuk guna proses identifikasi lebih lanjut.

“Kami telah mengamankan semua barang bukti korban yang ada di TKP dan dari hasil pemeriksaan tidak kami temukan adanya tanda- tanda penganiayaan,” terang Rony Yunimantara pada awak media.

(may)

Berita Terkait

Bakti Sosial di Car Free Day, Wujud Nyata Pelayanan Publik Polres Nganjuk di HUT Bhayangkara ke-79
Jalin hubungan Emosional, Satgas Yonif 144/JY Bermain Bersama Anak-Anak di Perbatasan
Tekan Kasus Kekerasan Anak, Wabup Harapkan PATBM Jadi Garda Terdepan
Warga Pehserut Tanam Jagung-Terong Tumpang Sari, Dukung Ketahanan Pangan
Organisasi Singa Pewarta IPSIN dan Ormas LASPRI Rayakan Ultah ke-2
Jembatan Tua Penghubung Antar Dusun di Ngluyu Ambrol, Distribusi Hasil Panen Terganggu
Kalapas Muara Enim Hadiri Undangan Dengar Pendapat Kunjungan Reses Anggota DPR Komisi XIII ke Sumsel
Lomba Lukis & Mewarnai Dua Pahlawan Nasional Sumatera Selatan Sultan Mahmud Badaruddin II & Mayjen TNI PURN. Dr. AK.Gani

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 19:54 WIB

Bakti Sosial di Car Free Day, Wujud Nyata Pelayanan Publik Polres Nganjuk di HUT Bhayangkara ke-79

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:37 WIB

Jalin hubungan Emosional, Satgas Yonif 144/JY Bermain Bersama Anak-Anak di Perbatasan

Minggu, 22 Juni 2025 - 10:59 WIB

Tekan Kasus Kekerasan Anak, Wabup Harapkan PATBM Jadi Garda Terdepan

Sabtu, 21 Juni 2025 - 17:38 WIB

Warga Pehserut Tanam Jagung-Terong Tumpang Sari, Dukung Ketahanan Pangan

Sabtu, 21 Juni 2025 - 17:30 WIB

Organisasi Singa Pewarta IPSIN dan Ormas LASPRI Rayakan Ultah ke-2

Berita Terbaru