[Update Covid-19] 7 Mei 2020: Sembuh 2.381, Positif 12.776

- Jurnalis

Jumat, 8 Mei 2020 - 04:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, Jakarta – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat jumlah kasus sembuh COVID-19 per hari ini Kamis (7/5) pukul 12.00 WIB bertambah sebanyak 64 orang hingga totalnya menjadi 2.381.

“Dari konfirmasi kasus positif yang kita rawat ada 64 yang sudah sembuh, sehingga bertambah, sehingga totalnya menjadi 2.381,” jelas Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Kamis (7/5).

Sementara itu, untuk sebaran kasus sembuh dari 34 Provinsi di Tanah Air, DKI Jakarta menjadi wilayah dengan sebaran pasien sembuh terbanyak yakni 745, disusul Sulawesi Selatan 238, Jawa Timur sebanyak 208, Jawa Barat 182, Bali 183 dan wilayah lain di Indonesia sehingga total mencapai 2.381 orang.

“Sebaran pasien sembuh terbanyak adalah di DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, Bali, Jawa Barat, dengan total keseluruhan 2.381 pasien,” jelas Yuri.

Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis

Di sisi lain, jumlah kasus terkonfirmasi positif menjadi 12.776 setelah ada penambahan sebanyak 338 orang. Sedangkan jumlah kasus meninggal yang disebabkan COVID-19 bertambah menjadi 930 setelah ada penambagan sebanyak 35 orang.

Dalam hal ini, ada faktor penyakit penyerta atau komorbiditas hipertensi, diabetes, jantung dan penyakit paru-paru, yang memperburuk kondisi pasien hingga meninggal dunia.

Berdasarkan data yang diperoleh ifakta.co, positif COVID-19 di Indonesia yaitu di Provinsi Aceh 17 kasus, Bali 287 kasus, Banten 495 kasus, Bangka Belitung 28 kasus, Bengkulu 14 kasus, Yogyakarta 137 kasus, DKI Jakarta 4.855 kasus.

Selanjutnya di Jambi 47 kasus, Jawa Barat 1.381 kasus, Jawa Tengah 904 kasus, Jawa Timur 1.267 kasus, Kalimantan Barat 95 kasus, Kalimantan Timur 182 kasus, Kalimantan Tengah 188 kasus, Kalimantan Selatan 238 kasus, dan Kalimantan Utara 131 kasus.

Kemudian di Kepulauan Riau 98 kasus, Nusa Tenggara Barat 300 kasus, Sumatera Selatan 227 kasus, Sumatera Barat 252 kasus, Sulawesi Utara 45 kasus, Sumatera Utara 142 kasus, dan Sulawesi Tenggara 69 kasus.

Adapun di Sulawesi Selatan 684 kasus, Sulawesi Tengah 75 kasus, Lampung 63 kasus, Riau 66 kasus, Maluku Utara 50 kasus, Maluku 23 kasus, Papua Barat 53 kasus, Papua 252 kasus, Sulawesi Barat 58 kasus, Nusa Tenggara Timur 12 kasus, Gorontalo 19 kasus dan dalam proses verifikasi lapangan 22 kasus.

Akumulasi data tersebut diambil dari hasil uji spesimen sebanyak 134.151 yang dilakukan menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) dan TCM di 89 laboratorium. Sebanyak 96.717 kasus spesimen yang diperiksa didapatkan data 12.776 positif dan 83.941 negatif.

Kemudian untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) menjadi 243.455 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) menjadi 28.508 orang. Data tersebut diambil dari 34 provinsi dan 354 kabupaten/kota di Tanah Air.

Dari data tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 15 Provinsi tidak melaporkan penambahan kasus positif.

(my)

Baca juga :  Anugerah Jurnalistik MH Thamrin Digelar 24 Agustus 2023 di Balai Kota

Berita Terkait

Kapolri Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Polri, Kadivhumas Polri: “Rotasi untuk Perkuat Kinerja Institusi”.
Polri dan Media Bersinergi Berbagi Takjil Serentak di Seluruh Indonesia
Mendes Yandri Laporkan Dugaan Penyimpangan Dana Desa ke Jaksa Agung
Catut Charoen Pokphand, Masyarakat Dihimbau Waspada Penipuan Telur Murah
Bakamla RI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Ribuan Ekor Baby Lobster di Perairan Kepulauan Seribu
Menkopolkam: Pemerintah Siap Sukseskan Pelaksanaan Mudik dan Idul Fitri 1446 Hijriah
Gelar Safari Ramadan di Kabupaten Nganjuk, Mensos Saifullah Dorong Kemandirian Wong Cilik Naik Kelas
Mulai H-5 Lebaran 2025 Tarif Eksekutif dan Reguler di Pelabuhan Merak Disamakan, Ini Alasannya

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 20:17 WIB

Kapolri Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Polri, Kadivhumas Polri: “Rotasi untuk Perkuat Kinerja Institusi”.

Jumat, 14 Maret 2025 - 07:32 WIB

Polri dan Media Bersinergi Berbagi Takjil Serentak di Seluruh Indonesia

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:52 WIB

Mendes Yandri Laporkan Dugaan Penyimpangan Dana Desa ke Jaksa Agung

Selasa, 11 Maret 2025 - 17:15 WIB

Catut Charoen Pokphand, Masyarakat Dihimbau Waspada Penipuan Telur Murah

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:22 WIB

Bakamla RI Berhasil Gagalkan Penyelundupan Ribuan Ekor Baby Lobster di Perairan Kepulauan Seribu

Berita Terbaru

Oplus_131072

Hukum & Kriminal

Pencurian Nanas Nyaris Di Hakimi Warga

Jumat, 14 Mar 2025 - 13:54 WIB