Diduga Depresi, Seorang Pegawai Honorer di Nganjuk Tewas Gantung Diri

- Jurnalis

Senin, 27 April 2020 - 10:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, Nganjuk – Seorang wanita warga Dusun Tanjung Desa Pace Kulon Kecamatan Pace, Nganjuk, Jawa Timur SA (35) harus mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dirumahnya, pada Minggu (26/4) selepas subuh pukul 05.00 wib.

Korban yang diketahui berprofesi sebagai pegawai honorer itu diduga depresi sehingga mencari jalan pintas dengan cara gantung diri.

“Betul, kami menerima laporan dari warga telah terjadi bunuh diri seorang wanita dengan cara gantung diri,” kata Kasubag Humas Polres Nganjuk AKP Sudarman, melalui keterangan tertulisnya, Minggu (26/4).

Sudarman mengungkapkan pada Minggu (26/4/20) sekira pukul 05.00 wib saudara kandung korban sengaja singgah ke rumah SA (korban) untuk numpang ke kamar kecil.

“Ketika para saksi sampai di TKP korban sudah tergantung tak bernyawa lagi, sebelumnya saksi mengetuk pintu berkali -kali namun tak ad jawaban” kata Sudarman .

Sementara itu Kasatreskrim AKP Nikolas Bagas menjelaskan kedua orang saksi itu bergegas melaporkan hal itu ke Polsek Pace.

“Dari keterangan para saksi, korban tinggal di rumahnya sendirian, anaknya di bawa suaminya ke Mojoroto Kediri karena ia berdinas di Kodim Kediri dan antara korban dan suaminya sedang ada masalah keluarga,” ungkap Nikolas Bagas.

Dari hasil pemeriksaan tim identifikasi Polres Nganjuk dan tes kesehatan oleh petugas Puskesmas Pace, tak ada tanda- tanda kekerasan sama sekali.

“Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi karena mengetahui tak ada tanda – tanda kekerasan sama sekali dan mereka sanggup membuat peryataan secara tertulis di desanya,” tegas Nikolas Bagas. (may)

Berita Terkait

Bupati Indramayu Lucky Hakim Resmikan UKW Anggota PJI ke-9
Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Kediri Kota Gelar Coaching Clinic di Ponpes
Maraknya Peredaran Ciu di Kota Prabumulih Meresahkan Masyarakat
Bukit Asam (PTBA) Bekali 90 Juru Sembelih Hewan Kurban untuk Idul Adha 1446 H
Pemkab Nganjuk Bentuk Tim Khusus Usulkan Marsinah Jadi Pahlawan Nasional
Malam Libur Kenaikan Isa Almasih dan Cuti Bersama, Polsek Rambang Gelar Razia KRYD
Optimalkan Lahan Pekarangan, Polsek Prambon Dukung Ketahanan Pangan Warga
Sertijab Kasi Intel Kejari Muara Enim Pada Kejaksaan Negeri Muara Enim Tahun 2025 Arsitha Agustian Gantikan Anjasra Karya

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 09:46 WIB

Bupati Indramayu Lucky Hakim Resmikan UKW Anggota PJI ke-9

Minggu, 1 Juni 2025 - 00:19 WIB

Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polres Kediri Kota Gelar Coaching Clinic di Ponpes

Sabtu, 31 Mei 2025 - 08:34 WIB

Maraknya Peredaran Ciu di Kota Prabumulih Meresahkan Masyarakat

Jumat, 30 Mei 2025 - 22:35 WIB

Bukit Asam (PTBA) Bekali 90 Juru Sembelih Hewan Kurban untuk Idul Adha 1446 H

Jumat, 30 Mei 2025 - 20:21 WIB

Pemkab Nganjuk Bentuk Tim Khusus Usulkan Marsinah Jadi Pahlawan Nasional

Berita Terbaru

–Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Ke-VI Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) di Hotel Sentra,(foto:istimewa)

Regional

Bupati Tangerang Hadiri Munas VI Apkasi di Minahasa Utara

Minggu, 1 Jun 2025 - 21:54 WIB