Curi Listrik Kena Denda 2 M, Aktivis: PLN Sepatan Kurang Transparan

- Jurnalis

Selasa, 28 Januari 2020 - 23:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor PLN Area Teluk Naga Jl. Mauk Sepatan, Tangerang, Banten (Poto:amy)

ifakta.co, Tangerang – Kasus terbongkarnya pencurian arus listrik yang dilakukan oleh sebuah perusahaan kaset produksi kaset kepingan (compact disk/CD, video compact disk/VCD dan disk video compact/DVD ) yang terjadi dua tahun lalu. Diduga hingga sampai 2020, kasus ini “membeku”.

Salah satu aktivis anti korupsi Darsuli, mencurigai kasus ini di peti es kan oleh PT. PLN (Persero) Area Teluk Naga Jl. Mauk Sepatan, Kabupaten Tangerang.

“Sepertinya PLN Sepatan tidak memberikan denda sesuai dengan arus listrik yang dipakai oleh perusahaan itu,” kata Darsuli kepada wartawan di Jakarta Selasa 28 Januarin 2020 sore.

Perusahaan yang diduga melakukan pencurian arus listrik di Dadap

Darsuli berharap kepada PT. PLN Area Teluk Naga Sepatan untuk secara transfaran membuka data kepada publik. Sebab menurut dia, ini menyangkut kerugian negara yang harus diketahui oleh masyarakat.

Seperti diketahui, sebuah perusahaan industri piringan (compact disk) di PT. HJS Pergudangan Permai Blok DC (Pantai Indah Dadap) Kosambi, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten digrebek oleh PLN Sepatan karena diduga kedapatan mencuri arus listrik langsung dari gardu induk listrik yang terletak disamping pabrik.

Menurut sumber, dikabarkan dalam berita acara pemeriksaan (BAP) yang dilakukan oleh PLN Sepatan, menyatakan bahwa PT HJS harus membayar kerugian negara sebesar lebih dari 2 milyar rupiah.

“Hingga sekarang tidak jelas kasusnya, apakah pihak PT HJS bayar atau tidak, tidak diketahui,” ujar sumber.

Sementara itu saat dikonfirmasi, Bagian Supervisor Transaksi Energi PLN Sepatan Azanil mengatakan, perusahaan itu (PT.HJS) sudah membayar sekitar 400 jutaan.

“Sekitar 400 jutaan yang sudah dicicil ke PLN,” kata Azanil kepada wartawan di kantor PLN Cabang Sepatan, Selasa 28 Januari 2020 siang.

Untuk lebih jelas kata dia, nanti akan dibuka datanya dulu di komputer. (amy)

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

M. Mamduh S.H , M.H Anggota DPRD Provinsi Banten Fraksi PPP Hadiri Dialog Kepemudaan
Kapolresta Tangerang Dampingi Kapolda Banten dalam Vidcon Gerakan Tanam Padi Serentak Bersama Presiden RI
Wabup Intan Ajak Fatayat NU Kabupaten Tangerang Tingkatkan Pencegahan Kekerasan Gender
Presiden RI Buka Gerakan Tanam Padi Serentak di 14 Provinsi, Tangerang Jadi Titik Sentral di Banten
Bupati dan Sekda Hadiri Peletakan Batu Pertama Graha Hijau Hitam KAHMI Kabupaten Tangerang
Pemdes Rancagede Sambut Hangat Kehadiran Pengurus Pokja Wartawan Gunung Kaler
Tempati Kantor Baru, AMKI Gelar Syukuran dan Rapat Konsolidasi Perdana
Perkuat Sinergitas Media dan APDESI, Pokja Wartawan Gunung Kaler Tangerang Audiensi dengan Ketua APDESI

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 20:38 WIB

Kapolresta Tangerang Dampingi Kapolda Banten dalam Vidcon Gerakan Tanam Padi Serentak Bersama Presiden RI

Rabu, 23 April 2025 - 17:29 WIB

Wabup Intan Ajak Fatayat NU Kabupaten Tangerang Tingkatkan Pencegahan Kekerasan Gender

Rabu, 23 April 2025 - 15:41 WIB

Presiden RI Buka Gerakan Tanam Padi Serentak di 14 Provinsi, Tangerang Jadi Titik Sentral di Banten

Minggu, 20 April 2025 - 20:19 WIB

Bupati dan Sekda Hadiri Peletakan Batu Pertama Graha Hijau Hitam KAHMI Kabupaten Tangerang

Minggu, 20 April 2025 - 16:26 WIB

Pemdes Rancagede Sambut Hangat Kehadiran Pengurus Pokja Wartawan Gunung Kaler

Berita Terbaru

Berita Daerah

Puluhan Warga Nganjuk Diduga Keracunan Makanan Hajatan

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:15 WIB

Oplus_131072

Pendidikan

Konfirmasi dan Klarifikasi Lembaga MB-PKRI, MTsN 1 Prabumulih

Kamis, 24 Apr 2025 - 14:17 WIB