ifakta.co, TANGERANG – Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tangerang akan menargetkan penerimaan. Selain itu juga akan menyiapkan aplikasi pembayaran zakat berbasis online.
Ketua Baznaz Kabupaten Tangerang H. Achmad Nawawi mengatakan, kedepan pihaknya akan membangun Baznaz lebih modern dengan berbasis online dan aplikasi.
“Menggunakan aplikasi akan lebih memudahkan para milenial ataupun juga muzzaki (para pembayar) yang ingin membayarkan zakatnya tanpa perlu langsung datang ke kantor Baznaz,” kata Nawawi usai dilantik Wakil Bupati Tangerang, pada Senin yang lalu (19/10/2020).
Sementara itu, Wakil Ketua Baznaz Kabupaten Tangerang Abdul Haris H.Syarif Mansyur berjanji akan menyelesaikan tugas disisa akhir tahun 2020 ini. Ia juga akan mempersiapkan program-program yang nantinya akan dijadikan program utama Baznaz salah satunya target peningkatan penerimaan zakat.
“Kita akan targetkan penerimaan zakat pada tahun-tahun mendatang akan naik setiap tahunnya sekitar 10 sampai 20 persen, karena potensi yang begitu tinggi di Kab. Tangerang,” Kata Haris yang juga sebagai akak kandung dari Abdul Munir Kabid IKP Diskominfo Kab. Tangerang.
Menurut Haris, yang pertama dirinya akan memperkuat tim kerja kepada seluruh tim Baznaz. Kedua akan melakukan intensifikasi terhadap UPZ (unit pengumpul zakat) di kalangan pemerintah dan seluruh institusi terutama sosialisasi harus sampai kepada seluruh ASN yang ada di wilayah kabupaten.
“Pada tahun 2021 kita harapkan masuk secara intensif kepada dunia swasta dan akan terus kita genjot karena itu potensinya yang sangat luar biasa. Kurang lebih dari 4000 perusahaan dan 15 industri besar diharapkan bisa berpartisipasi dalam program Baznaz, dan ini tentu butuh kerja sama semua pihak,” ungkapmya.
Pihaknya juga akan meningkatkan kesejahteraan kepada mustahik (yang berhak menerima zakat). Sebab kata dia ini adalah bagian juga sinergitas dari pemerintah Kabupaten Tangerang sangat dibutuhkan terutama dalam mendukung program Bupati Tangerang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya para mustahik.
“Ada 5 program prioritas untuk mendukung program pemerintah daerah seperti bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang ekonomi terutama unit usaha kecil ditingkatkan, dan bidang dakwah lebih dari itu adalah Baznaz peduli,” kata Haris yang pernah menjabat Ketua Badko HMI Jawa Tengah aktif ini.
Hal senada diungkapkan Wakil Ketua Endi Romdoni. Menurut dia yang menjadi titik berat dia adalah fokus dalam menggunakan sistem informasi manajemen terutama membuat aplikasi yang memudahkan para Muzakki untuk membayar zakatnya
“Baznaz akan membuat kemudahan bagi mereka, kemudian kita juga akan membuat para muzakki-muzakki dari kaum milenial karena potensinya cukup tinggi sekali di Kabupaten Tangerang,” pungkasnya.
▪ed.my
