KABUPATEN TANGERANG, ifakta.co – Oknum Pengrajin Sepatu dibilangan Picung Pasar Kemis Kabupaten Tangerang tak hanya diduga memalsukan merek ternama, akan tetapi disinyalir mencuri aliran listrik PLN.
Hal itu terungkap berdasarkan pantauan dilokasi pada Minggu pekan lalu dilokasi kontrakan yang diduga dijadikan tempat memproduksi sepatu sepatu yang diduga Abal – Abal.
Dilokasi juga nampak beberapa perangkat Pemutus Sirkuit Miniatur (MCB) yang diduga langsung disambungkan ke kabel DX berukuran 2 x 25 yang biasanya digunakan PLN untuk menyambung aliran listrik dari tiang ke rumah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Masih berdasarkan pantauan dilokasi, tidak adanya meteran yang terlihat dan instalasi listrik yang acak acakan menguatkan dugaan pencurian listrik yang di industri sepatu berskala rumahan tersebut.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, dugaan pencurian listrik oleh oknum Pengarjin sepatu Abal – Abal dipasar Kemis tersebut bukan kali pertama.
“Udah pernah dicopot meternya sama PLN ngga lama disambung lagi sama orang PLN tapi ngga ada meternya,” ungkap Warga yang engga disebutkan namanya Minggu (09/11/2024).
Ironisnya, masih berdasarkan pengakuan I, hampir sebulan sekali diduga oknum petugas PLN yang diduga turut andil dalam dugaan pencurian listrik tersebut terlihat mendatangi industri rumahan itu.
“Oknum kali ya, ngga tau juga orang PLN apa orang apa karna yang saya tau mah dia Dateng sebulan sekali,” kata I
Meski begitu, ia mengaku belum dapat memastikan maksud dari kedatangan oknum yang diduga PLN.
“Ngga tau menta duit, apa cuma sekedar ngecek kan kita mah ngga tau pada ngapain,” kata I
Terpisah, Rizky Affandy Koordinator Gerakan Sipil Masyarakat Taat Aturan (GESTUR) mendesak PLN untuk segera melakukan penertiban.
Menurut dia, penertiban tersebut perlu dilakukan lantaran selain merugikan negara dugaan pencurian listrik dikhawatirkan dapat menimbulkan bencana kebarakan.
“Itu kalau ngga salah posisinya ditengah tengah pemukiman padat penduduk, apa ngga bahaya,” ungkap Rizky.
Rizky mengaku saat ini pihaknya sudah membuat laporan pengaduan kepada PLN Unit 3 Teluknaga agar dugaan pencurian listrik yang dilakukan oknum pengrajin sepatu tersebut dapat ditindaklanjuti.
“Sudah kami laporkan, mudah mudahan hari ini dilakukan pemeriksaan,” kata Rizky