KPK Apresiasi Peningkatan IPAK 2020 oleh Badan Pusat Statistik

- Jurnalis

Senin, 15 Juni 2020 - 23:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ifakta.co, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengapresiasi peningkatan Indeks Perilaku Antikorupsi (IPAK) 2020 yang baru dirilis Badan Pusat Statistik (BPS), Senin.

“Peningkatan ini patut diapresiasi,” ucap Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding melalui keterangannya dilansir dari kantor berita antara, di Jakarta, Senin (15/6)

Diketahui, IPAK 2020 yang baru saja dirilis BPS mencatat skor 3,84. Naik sebesar 0,14 poin dibandingkan 2019 yang mencatat skor 3,70.

Dengan skala indeks 0 sampai 5, di mana rentang indeks 3,76 sampai 5,00 adalah sangat antikorupsi, maka skor IPAK 2020 dikategorikan sangat antikorupsi.

Capaian itu, kata Ipi, memperlihatkan strategi pencegahan korupsi yang dilakukan oleh KPK bersama dengan semua pemangku kepentingan mulai dari kementerian/lembaga, pemerintahan daerah, aparat penegak hukum, institusi pendidikan serta masyarakat sipil mengalami peningkatan.

“Dalam hal kesadaran dan perilaku masyarakat ketika berhadapan dengan aksi penyuapan (bribery), pemerasan (extortion), dan nepotisme (nepotism),” ungkap Ipi.

Namun demikian, lanjut dia, bila dirinci terdapat penurunan persepsi antikorupsi di level keluarga, komunitas, dan publik.

“Di level keluarga, misalnya, banyak istri tak mempertanyakan asal uang ketika suami memberikan uang di luar gaji serta menganggap wajar penggunaan mobil dinas di luar tugas kantor,” tuturnya.

Di level komunitas, ia mengungkapkan masyarakat menganggap wajar memberikan uang, barang atau fasilitas kepada Ketua RT/RW dan tokoh masyarakat saat hari raya keagamaan.

“Lalu di level publik, masyarakat memandang wajar menerima uang, barang, atau fasilitas untuk memilih kandidat tertentu dalam pilkada atau pemilu,” ujar Ipi.

Selain itu, ia juga menyatakan meskipun meningkat dibandingkan 2019, IPAK 2020 masih di bawah target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 yang mematok skor 4,0.

Terkait penurunan persepsi tersebut, KPK memandang hal ini sebagai ruang untuk terus mendorong upaya-upaya pencegahan korupsi melalui pembangunan budaya antikorupsi dan proses pendidikan politik kepada masyarakat.

“KPK telah melakukan dua kajian terkait hal tersebut, yaitu sejak 2016, KPK telah mengembangkan Program Pencegahan Korupsi Berbasis Keluarga. Program ini bertujuan agar orang tua kembali menjalankan fungsinya dalam keluarga, setidaknya fungsi sosialisasi nilai kejujuran,” tutur dia.

Terkait masih permisifnya masyarakat terhadap politik uang dalam pilkada atau pemilu, ia menuturkan hasil kajian dan temuan lapangan mengonfirmasi bahwa beberapa praktik gratifikasi atau suap yang cukup signifikan terjadi dalam proses Pilkada Langsung.

“Karenanya, KPK berharap di masa depan upaya pencegahan korupsi terutama terkait upaya peningkatan kesadaran dan perilaku masyarakat terhadap suap, pemerasan, dan nepotisme semakin masif dilakukan oleh seluruh pemangku-kepentingan,” ucap Ipi.

(pen)

Baca juga :  Massa Partai Buruh dan KSPSI Hari Ini Gelar Aksi Demo, Tuntut Cabut UU Cipta Kerja

Berita Terkait

Buka Posko Pengaduan, Menaker Instruksikan Perusahaan Harus Bayarkan THR Penuh dan Tepat Waktu
Majalah Eksekutif Komunitas Todays Berbagi 100 Nasi Kotak untuk Berbuka Puasa di Taman Palem Lestari
Kedekatan Brigjen Riyanto dengan Petani Karang Mukti Cermin Komitmen TNI Dukung Petani Produktif dan Sejahtera
Jasa Raharja dan Polri Usulkan 2 Maret Jadi Hari Keselamatan Jalan Nasional
Terus Genjot Kemampuan Kehumasan, Humas Polri Gelar Sertifikasi Tingkat Pama
Ini Alasan Jokowi Beri Pangkat Jenderal Kehormatan pada Prabowo Subianto
Prabowo Subianto Resmi Dapat Pangkat Jenderal Kehormatan dari Jokowi
JMSI Bantu Pendidikan Jarak Jauh SiberMu

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:54 WIB

Wasekjen Walubi Romo Asun Disalami Presiden Jokowi di Kongres Hipmabudhi ke -XII

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:13 WIB

Chandra Aditiya Nugraha siap Maju Menjadi Ketua Umum Hikmahbudhi Periode 2024-2026

Rabu, 27 Maret 2024 - 23:14 WIB

Kodim 0505/Jakarta Timur Peringati Nuzulul Qur’an Bersama Warga Utan Kayu

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:57 WIB

Majalah Eksekutip Komunitas Todays Berbagi 150 Nasi Kotak pada Warga yang Melintas Didepan Sedayu Mall

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:30 WIB

Bimbel Koguredu Kembali Bagikan 150 Nasi Kotak untuk Berbuka Puasa

Rabu, 27 Maret 2024 - 17:02 WIB

Bapas Kelas 1 Jakbar Santuni Puluhan Klien Anak Pemasyarakatan dan Yatim Piatu

Rabu, 27 Maret 2024 - 15:05 WIB

Mampukah Indonesia Mencapai Zero Diskriminasi HIV pada 2030

Senin, 25 Maret 2024 - 17:16 WIB

PT KCN Ikut Partisipasi Berikan Santunan di Acara FKPPI Cilincing

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari ifakta.co

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca